Kamis, 01 Maret 2012

LEGOWO

Huah…kata – kata itu tiba-tiba muncul dalam suatu rapat dan menyentak yang hadir untuk mempertanyakan kadar kelegowoan masing- masing dalam diam. Mempertanyakan arti LEGOWO.

Legowo artinya berjiwa besar, mau menerima kelemahan diri dan kelebihan orang lain. Itu sulit. Orang yang sudah mempunyai ilmu, lama-lama menganggap ilmu itu adalah miliknya dan orang lain tidak boleh ada yang mengetahuinya. Cuma dia yang super bisa dan tidak akan mengijinkan orang lain menyainginya. Tidak bisa legowo bahwa di atas langit ada langit. Atau legowo bahwa  waktu telah berganti dan tunas baru telah lama bermunculan. Menunggu disemai dan dipupuk. Legowo bahwa pekerjaan kita bukan milik kelompok kita semata.

Jika LEGOWO digambarkan seperti itu, mungkin dengan mudah kita bisa mengatakan bahwa legowo adalah sifat terpuji yang harus dimiliki seseorang.
Tapi bagaimana jika legowo diartikan sebagai sikap harus pasrah dan rela  atas persamaan hak dengan ketidaksamaan kewajiban?

Legowo untuk menerima bahwa ada orang lain yang beruntung karena dengan bekerja lebih sedikit bisa mendapat hak yang sama dari orang yang bekerja membanting tulang atas pekerjaannya. Legowo bahwa selalu saja ada orang yang bisa mengambil keuntungan atas jerih payah kita. Atas nama solidaritas bahkan. Legowo berarti menyerahkan sebagian keeksklusifan kita. Bahwa kita hidup sebagai mahluk sosial. Hidup dalam lingkungan pergaulan.

Apakah sifat tidak legowo tidak bisa disamakan dengan perjuangan mendapat keadilan?
Tell me what you think friends,

Dan mari kita bersama-sama bertanya : Seberapa dalam jiwa legowo kita?

Sumber : http://adechandradewi.wordpress.com/2010/06/03/legowo/

Sebuah Kebenaran Kecil

Sebuah KEBENARAN KECIL Apa yang membuat hidup sobat semua menjadi 100% jika alfabet di beri sebuah nilai mulai dengan huruf a=1, b=2, ...